Kubingkai Namamu

Hasil gambar untuk contoh bingkai yang sudah terisi
Namamu
Pernah kau tulis di bukuku
Ketika kau mulai bosan
Dengan sayup-sayup suara guru yang mengajar
Menjelaskan suatu teori yang suit dipahami

Hingga kini
Masih tercetak dengan jelas
Tanda tanganmu
Sangat besar terpampang, karena kau sengaja
Ingin aku mengingatmu
Ketika kau dan aku sudah berpisah
Menuju langkah selanjutnya

Aku berharap
Ketika kita bertemu kembali
Akan kutunjukkan namamu
Yang telah kurangkai dalam suatu bingkai
Untuk menunjukkan betapa aku masih mengingat dan mengenangmu
Dalam setiap waktu yang telah berlalu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Datang Untuk Dikenang

Siapa yang Berbohong?

Menyapa Malioboro